Berapa lama terlalu lama untuk tinggal dengan orang tua Anda Resesi membawa korban pada orang dewasa muda, dan banyak dari mereka berpaling kepada orang tua mereka untuk meminta bantuan. Mereka kembali ke rumah, ke kamar tidur lama mereka, sampai mereka merasa cukup aman secara finansial untuk hidup mandiri. Setelah beberapa tahun, beberapa di antaranya masih di sana. Penelitian terbaru telah menghitung trennya. Sebuah analisis Pew Research Center menemukan bahwa jumlah orang dewasa berusia antara 18 dan 31 yang tinggal di rumah meningkat menjadi 36 pada tahun 2012 dengan persentase tertinggi dalam empat dekade. Laporan lain dari situs perumahan Trulia menemukan bahwa formasi rumah tangga telah diredam sebagian berkat keengganan generasi ini untuk keluar dari atap ibu dan ayah. Tapi berapa lama terlalu lama menabrak ibu dan ayah Lima tahun setelah menyelesaikan kuliah, menurut sebuah survei baru dari Coldwell Banker Real Estate, yang melakukan polling lebih dari 2.000 orang Amerika mengenai topik tersebut. Apakah anak-anak Anda menabrak sofa terlalu lama Thats berapa lama, rata-rata, orang tua mengatakan tidak apa-apa bagi anak-anak dewasa untuk tinggal di rumah. Dan begitulah berapa lama milenium, usia antara 18 dan 34 tahun, mengatakan bahwa batas mereka ke kamar dengan ibu dan ayah. Orangtua lain tidak akan menetapkan batasan pada waktu mereka mau membiarkan anak-anak mereka tinggal bersama mereka: 24 dari semua orang tua yang disurvei berpikir baik-baik saja bagi anak-anak dewasa untuk tinggal di rumah selama yang mereka inginkan. Alasan lebih banyak anak-anak yang tinggal di rumah lebih lama adalah logis: Beberapa milenium ini keluar dan memiliki pinjaman perguruan tinggi yang besar. Dan juga pekerjaan yang ditawarkan di sana sangat sering terjadi pekerjaan temporer dan pekerjaan paruh-waktu, kata Robi Ludwig, seorang psikoterapis yang bekerja dengan Coldwell Banker dalam survei tersebut. Realitas ini telah membantu menghilangkan stigma yang dulunya tinggal bersama orang tua Anda sebagai orang dewasa muda. Hampir seperti 27 adalah 18 baru, kata Ludwig. Di rumah lebih lama dari perkiraan Thats why Meredith Ingle tidak banyak berpikir untuk pindah kembali ke rumah saat dia lulus. Saat itu tahun 2008, kelas kelulusannya memiliki tingkat upah 60 orang, dan dia mencari pekerjaan di daerah asalnya. Meski begitu, dia tidak pernah membayangkan tinggal bersama orang tuanya selama dia melakukannya. Rencananya adalah melunasi pinjaman mahasiswa dan hutang lainnya, sambil menabung untuk masa depan. Pada awalnya, orang tuanya sangat bersemangat untuk memiliki rumahnya. Pada saat dia pindah keluar hampir tiga tahun kemudian, semua orang sudah siap. Seandainya saya tidak diberhentikan dan menganggur selama beberapa bulan, maka saya akan pergi sedikit lebih awal, kata Ingle. Pria berusia 30 tahun itu mengatakan bahwa setidaknya dia memiliki lima teman yang tinggal di rumah. Sementara waktu tambahan di rumah dapat memungkinkan orang dewasa muda mendapatkan pijakan keuangan mereka sebelum meninggalkan sarangnya dengan baik, penyiapannya bukan tanpa konsekuensi potensial bagi anak-anak dan orang tua mereka. Ada titik di mana yang tidak sehat, kata Ludwig. Anak-anak mundur dan menunda perjalanan mereka ke dunia nyata, sementara orang tua mereka mungkin mencelupkan uang pensiun mereka untuk membantu mereka. Seiring ekonomi semakin kuat, tinggal di rumah cenderung kurang umum dan mungkin akan lebih pendek, kata Ludwig. Namun, generasi milenium yang dikenal memiliki hubungan baik dengan orang tua mereka. Itu bisa membuat lebih sulit meninggalkan sarang di pasar kerja yang lebih menguntungkan. Bagian dari apa yang bisa mendorong milenium untuk pindah dari rumah adalah berdebat. Tapi milenium melihat nasihat orang tua mereka. Bepergian membuat banyak cushier, kata Ludwig. Untuk hasil terbaik, tetapkan harapan Keluarga yang mempertimbangkan pengaturanor ini yang sudah memiliki anak dewasa yang tinggal di bawah atap untuk menetapkan harapan untuk memastikan bahwa anak-anak tidak tinggal selama waktu yang tidak sehat, kata Ludwig. Turunkan harapan agar anak Anda melangkah maju dan menggunakan waktu ini dengan tujuan, katanya. Its jeda, tapi itu adalah jeda tujuan. Tujuh puluh persen orang Amerika berpikir bahwa terlalu banyak orang dewasa yang tinggal di rumah bersama orang tua mereka menghindari tanggung jawab, sementara mengatakan terlalu banyak orang dewasa muda yang tinggal di rumah setelah kuliah memperpanjang masa selamat mereka, menurut survei Coldwell Banker. Tetapi 80 orang Amerika yang disurvei mengatakan bahwa baik-baik saja bagi anak dewasa untuk tinggal di rumah jika mereka menabung untuk membeli rumah mereka sendiri, 92 mengatakan bahwa mereka harus membantu mengerjakan tugas-tugas rumah tangga, dan 82 mengatakan bahwa mereka harus membayar uang sewa. Enam puluh lima persen mengatakan waktunya untuk pindah begitu remaja menemukan pekerjaan. Memiliki tujuan yang jelas dan akhirnya bergerak dalam jumlah waktu yang wajar adalah penting untuk harga diri dan kepercayaan semua orang yang terlibat. Orang yang membuat langkah di dunia nyata merasa lebih baik tentang diri mereka sendiri, dan orang tua bangga pada anak yang bisa sukses di dunia, kata Ludwig. Topik terkait Hak Cipta copy2017 MarketWatch, Inc. Semua hak dilindungi undang-undang. Data Intraday yang disediakan oleh ENAM Informasi Keuangan dan tunduk pada persyaratan penggunaan. Data akhir dan akhir sejarah terkini yang disediakan oleh ENAM Informasi Keuangan. Data intraday tertunda per persyaratan pertukaran. Indeks SampPDow Jones (SM) dari Dow Jones amp Company, Inc. Semua penawaran ada di bursa lokal. Data penjualan terakhir real time yang disediakan oleh NASDAQ. Informasi lebih lanjut tentang simbol NASDAQ yang diperdagangkan dan status keuangan mereka saat ini. Data intraday tertunda 15 menit untuk Nasdaq, dan 20 menit untuk bursa lainnya. Indeks SampPDow Jones (SM) dari Dow Jones amp Company, Inc. Data intraday SEHK disediakan oleh ENAM Informasi Keuangan dan paling lambat 60 menit tertunda. Semua kutipan ada dalam waktu pertukaran lokal. Tidak ada hasil yang ditemukan. Apakah Hukum Beralih ke 17 Bagaimana mendapatkan emansipasi bukan hanya sesuatu yang remaja pemberontak ingin tahu. Orangtua dan wali juga sering memiliki pertanyaan tentang emansipasi anak di bawah umur dan bagaimana hal itu mempengaruhi kewajiban hukum mereka. Yang mengatakan, banyak remaja Amerika mungkin bertanya kepada saya bahwa saya harus pindah ke posisi 17 (atau 16 atau bahkan 15) 8221 Berikut adalah beberapa panduan umum tentang bagaimana mendapatkan emansipasi. Apa artinya, dan apa yang tidak dianggap sebagai emansipasi anak di bawah umur: usia wajib. Setiap negara memiliki undang-undang yang menentukan berapa usia anak harus mendapatkan emansipasi. Bagi kebanyakan negara bagian, usia wajib adalah 16, tapi bisa semuda 14. Tingkat kedewasaan. Agar legal pindah ke posisi 17 (atau 16 dalam hal ini), emansipasi anak di bawah umur, pengadilan pada umumnya harus memastikan bahwa anak tersebut memiliki kematangan orang dewasa yang cukup dewasa untuk menjadi miliknya sendiri. Kemandirian finansial. Secara umum, anak-anak harus membuktikan bahwa mereka dapat mendukung diri mereka sendiri agar mendapat emansipasi. Itu sebabnya emansipasi anak di bawah umur sering dikaitkan dengan selebriti anak yang ingin menjaga keluarga serakah menjauh dari uang mereka. Perhatikan untuk orang tua pengaman. Penjaga hukum anak-anak harus mendapat kesempatan untuk menanggapi permintaan emansipasi, dan mungkin malah menentangnya. Emansipasi otomatis Di beberapa negara bagian, emansipasi anak di bawah umur otomatis terjadi pada pernikahan legal anak atau setelah bergabung dengan angkatan bersenjata. Kapasitas untuk menyetujui. Begitu kecil di emansipasi, dia bisa masuk ke dalam kontrak dan menentukan pilihan perawatan kesehatannya sendiri, di antara tanggung jawab orang dewasa lainnya. Beberapa aktivitas orang dewasa masih dilarang. Mendapatkan emansipasi berarti anak masih tidak bisa memilih atau minum alkohol. Pernikahan mungkin juga tidak mungkin dipertanyakan, tergantung pada undang-undang negara bagian Anda. Yang Tidak Emansipasi Seorang anak yang pindah. Mungkin tidak legal untuk pindah pada usia 17, tapi itu tidak berarti hal itu tidak terjadi setiap saat. Hanya karena seorang anak pindah dan tinggal di bawah atap orang lain, tidak berarti dia dibebaskan. Secara umum, orang tua dan wali masih bertanggung jawab secara hukum atas biaya yang dibutuhkan oleh seorang anak seperti itu, bahkan jika orang dewasa lain secara lisan setuju untuk mengurus anak di bawah umur. Proses bagaimana mendapatkan emansipasi bisa menjadi rumit, dan mungkin memerlukan pengacara keluarga yang berpengalaman untuk membantu membela hak anak-anak, atau hak-hak orang tua dari anak-anak tersebut. Pergilah ke bagian Emansipasi FindLaw8217 dari bagian Anak di bawah umur untuk informasi lebih lanjut. Dapatkan yang terbaik dari blog kami yang dikirim ke kotak masuk Anda: berlangganan ke FindLaw Newsletters. Nikmati posting ini Temukan berguna Marilah kita tahu dengan membagikannya dengan teman-teman Anda. Selamatkan Rumah di 15 Negara: Berapa Lama Anak-anak yang Tumbuh Saat Mereka Pergi dan Seberapa Jauh Mereka Pergi Banyak kecemasan akhir-akhir ini tentang anak-anak yang sedang dewasa nongkrong Di sarang orang tua untuk apa yang dianggap oleh beberapa orang menjadi terlalu lama. Apakah kekhawatiran dibenarkan Jika Anda telah membaca blog ini untuk sementara waktu, Anda tahu saya bahwa saya menyukai data. Sebuah studi yang baru saja diterbitkan memberikan banyak hal. Faktanya, penulis (Thomas Leopold) mempelajari hampir 15.000 pasang orang dewasa dan anak-anak mereka yang sudah dewasa, dari 15 negara. Itu berarti kita bisa melampaui keyakinan budaya dan pribadi kita sendiri tentang bagaimana keadaannya, dan melihat bagaimana keadaan sebenarnya. Kita bisa belajar apakah pola meninggalkan rumah yang berbeda benar-benar penting. Dalam posting ini, saya berbagi dasar-dasar: usia rata-rata di mana anak-anak yang tumbuh meninggalkan rumah di 15 negara dari jarak rata-rata yang mereka tempatkan di antara tempat baru dan tempat orang tua mereka dan bagaimana jarak itu bervariasi tergantung seberapa cepat mereka menerbangkan kandang. Kemudian di bagian kedua dari seri dua bagian ini, Ill menjelaskan implikasi tinggal lebih lama di rumah orang tua Anda untuk hubungan Anda dengan orang tua Anda di jalan. Data tersebut berasal dari sebuah proyek bernama SHARE, di mana para peserta mewakili sampel populasi, berusia 50 dan lebih tua, dari 14 negara Eropa ditambah dengan Israel. Rata-rata, peserta (orang tua dalam penelitian) berusia 68 tahun dan anak-anak mereka yang berusia di atas 40 tahun. Mereka memasuki studi antara tahun 2004 dan 2007. Inilah usia rata-rata di mana anak-anak yang sudah dewasa meninggalkan rumah keluarga. Negara di mana anak-anak meninggalkan rumah pada usia termuda terdaftar pertama (thats Denmark), dan seterusnya ke negara di mana anak-anak tinggal di rumah paling lama (Italia). Usia meninggalkan rumah Selanjutnya, peneliti membagi anak-anak yang sudah dewasa menjadi lima kelompok, mulai dari yang paling awal hingga meninggalkan rumah sampai hari terakhir. Dia menghitung seberapa jauh dari orang tua mereka. Rata-rata, anak-anak dewasa di setiap kelompok tinggal. Sekali lagi, jaraknya dalam kilometer. 74.0 Awal untuk meninggalkan 57,8 Awal untuk meninggalkan 52,1 Usia rata-rata meninggalkan rumah untuk negara mereka 49.2 Akhir untuk meninggalkan rumah 42.4 Terbaru untuk meninggalkan rumah Seperti yang dapat Anda lihat dari apa yang telah saya sajikan sejauh ini, ada banyak variabilitas dari satu negara ke negara lain di negara ini. Usia di mana anak-anak yang sudah dewasa meninggalkan rumah orang tua mereka, dan jarak mereka pindah. Umumnya, mereka yang meninggalkan rumah tinggal paling dekat terdekat, secara geografis, kepada orang tua mereka. Apa implikasinya terhadap kedekatan jenis lainnya, seperti tetap berhubungan dengan orang tua Anda, mendukungnya dengan cara yang praktis dan mendapat dukungan dari mereka. Cendekiawan yang memikirkan hal ini dengan cara yang berbeda memiliki prediksi yang berbeda. Di posting saya berikutnya, saya memberi tahu Anda apa hasil yang benar-benar ditampilkan. Ini dia. Tentang Bella DePaulo, Ph. D Bella DePaulo (Ph. D. Harvard Project Scientist, UC Santa Barbara), seorang ahli dalam kehidupan lajang, adalah penulis beberapa buku, termasuk Singled Out: Bagaimana Jomblo Dikotomi, Stigmatisasi, dan Diabaikan, Dan masih hidup bahagia setelah dan bagaimana kita hidup sekarang: mendefinisikan rumah dan keluarga di abad ke-21. Dr. DePaulo telah membahas tentang single dan single life di radio dan televisi, termasuk NPR dan CNN, dan karyanya telah dijelaskan di surat kabar seperti New York Times, Washington Post, Wall Street Journal, dan USA Today, dan majalah semacam itu Seperti Time, Atlantic, the Week, More, Nation, Business Week, Majalah AARP, dan Newsweek. Dr. DePaulo berusia enam puluhan. Dia selalu lajang dan akan selalu begitu. Dia lajang di hati - lajang adalah bagaimana dia menjalani kehidupan terbaik dan paling berarti. Kunjungi situsnya di BellaDePaulo.
No comments:
Post a Comment